UUS Bank Nagari Sabet 3 Penghargaan Bergengsi di Infobank 14th Sharia Awards 2025
Glitik – Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Nagari kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Pada ajang Infobank 14th Sharia Awards 2025 yang digelar Majalah Infobank di Shangri-La Hotel, Jakarta, Kamis (2/10), UUS Bank Nagari berhasil meraih tiga penghargaan sekaligus.
Ketiga penghargaan itu adalah:
The Excellence Performance Banking Sharia Business Unit 2025 (berdasarkan kinerja keuangan 2024),
The Most Sharia Business Unit in Asset Contribution For Holding 2025, dan
Golden Champion – The Excellence Performance Sharia Financial Institution for 5 Consecutive Years (2019–2024).
Direktur Utama Bank Nagari, Gusti Candra, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan Infobank. Ia menegaskan capaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran UUS Bank Nagari dalam menghadirkan layanan perbankan syariah yang amanah, inovatif, dan berorientasi pada keberkahan nasabah.
“Prestasi ini menjadi bukti nyata kontribusi UUS Bank Nagari dalam mendukung pertumbuhan ekonomi syariah di Sumatera Barat,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari, Hafid Dauli, menambahkan penghargaan ini mencerminkan semakin tingginya kepercayaan masyarakat terhadap layanan syariah. Ia berharap UUS Bank Nagari mampu terus memperkuat posisinya sebagai motor perbankan syariah yang inklusif, berkelanjutan, dan inovatif di daerah.
Sebagai informasi, sebanyak 118 institusi keuangan syariah meraih penghargaan pada ajang Infobank 14th Sharia Awards 2025. Penilaian dilakukan oleh Biro Riset Infobank berdasarkan kinerja keuangan 2023–2024, tata kelola perusahaan (GCG), serta manajemen risiko.
Chairman Infobank Media Group, Eko B. Supriyanto, menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi lembaga keuangan syariah dalam menjaga performa dan integritas bisnis di tengah tantangan industri.
Ajang ini merupakan bagian dari Indonesia Economic Summit 2025 yang dibuka oleh Menteri Koperasi Fery J. Juliantono dan dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk pejabat BUMN serta pelaku industri perbankan.
